Salam Aidilfitri

Raya sudah pun disambut. Maka kita kini kembali ke fasa lama kehidupan kita. Alangkah banyaknya bekalan jika kita dapat mengekalkan amalan kita sepanjang Ramadhan lalu. Di bulan itu yang tak sempat pun pandai saja kita mengatur agak sempat bertarawih dan bertadarus al qur'an. Kenapa bulan lain susah sangat kita mengajak diri kita meninggalkan tilam yang empuk semata-mata untuk melebihkan ibadah.Kata orang bulan Ramadhan syaitan diikat dan pintu neraka ditutup sebab itu kita mudah buat baik. Alasan....dan alasan. Sedangkan kita tahu tiap detik ada saja orang yang mati dan alangkah malangnya jika pergi tanpa bekalan yang cukup. Kita nak balik raya pun penuh boots kita isi , itu baru untuk sehari dua. Jika difikir kembali  dirasakan cara kita berhariraya macam baru bebas dan merdeka dari azab berlapar dan dahaga, Kita bersukaria dan melakukan amalan yang tidak menunjukkan kita baru lepas dari dilatih Allah dalam madrasah Ramadhannya. Kadang sesetengah kita merasakan puasa itu satu penderaan Allah kepada kita. Sesungguhnya kita perlu banyak menghadiri kuliah agama dan berdoa kepada Allah agar segala ibadah yang dilakukan dapat diresapi hikmahnya.

Maaf zahir dan batin kepada pengunjung blog. Jika terkasar kata dan keterlaluan cara maaf-maafkanlah.Selamat Hari Raya dan janagn lupa ditambahi dengan 6 hari lagi puasa yang sanagt dituntut Islam.